
ini novel keren banget lho,
hari ini udah baca sampe habis dan berkesan pokoknya.. :)
Novel karya Tonya Harley

Cerita
novel ini dimulai ketika seorang siswi SMA,Charlotte Usher seorang
murid yang tidak memiliki teman dan berharap dia dapat menjadi populer
di sekolahnya untuk memikat hati Damen Dylan, cowok idamannya. Damen
adalah satu-satunya cowok yang terkeren di sekolah Charllote. Namun,
disamping itu Damen sudah memiliki pacar, yaitu Petula Kensington cewek
ketua cheerleaders sekolah, dia adalah cewek terpopuler di sekolah
Charlotte. Petula memiliki adik yang bernama Scarlet Kensington. Scarlet
adalah seorang cewek yang cuek dan gaya nya yang gothic.
Who
knows? Disaat Charlotte bahagia karena ia dapat bekerja sama dengan
Damen untuk mengerjakan proyek Fisika dan ia telah berjanji pada Damen
untuk mengajarinya Fisika, ia meninggal di ruang Fisika karena ia
tersedak permen berbentuk beruang saat memperhatikan Damen.
Ia
terbangun setelah 7 hari dari kematiannya. Dia pikir ia akan masuk
surga, namun ia harus masuk dalam sekolah kematian. Di sekolah kematian
ia berteman dengan Pam si Piccolo, di dunia sekolah kematian setiap
hantu memiliki julukan, seperti Mike si Metal. Pelajaran tentang
kematian diajarkan oleh Mr.Brain. Guru Charlotte. Dan ada ketua kelas
yang bernama Prudence, ia diam-diam membenci Charlotte.
Masalah
datang bukan hanya di dunia nyata, dalam dunia kematian pun ada
masalah. Rumah para hantu, Howthorne akan dijual, dan kalau sampai rumah
itu dijual hantu-hantu tidak akan ke dunia selanjutnya. Maka, semua
hantu bekerja sama untuk menakut-nakuti orang-orang yang akan membeli
rumah itu. Demikian Charlotte, ia seharusnya mengikuti rapat untuk
melancarkan misi. Tapi ia sedang bingung karena ia ingin mengikuti pesta
dansa dengan Damen. Siapa sangka? Seorang manusia yang masih hidup
dapat melihat Charlotte, yaitu Scarlet. Akhirnya, Scarlet membantu
Charlotte dengan cara yang diketahui Charlotte pada saat membaca buku
diary kematian. Yaitu dengan merasuki Scarlet. Tapi dengan cara itu,
lama kelamaan Scarlet juga jatuh cinta pada Damen dan dimata Damen ada
dua sosok sifat Scarlet yang berbeda, yaitu sifat Scarlet sendiri dan
sifat Charlotte.
Dalam
novel ini kita dapat melihat keegoisan Charlotte yang ingin mewujudkan
keinginannya tanpa memperdulikan masalah yang ada di Howthorne. Namun
Charlotte sadar bahwa ia harus membantu teman-teman "hantunya" dan ia
sadar bahwa ia dan Damen ada di dunia yang berbeda.